
Sebagai postingan awal, kita akan mulai mempelajari yaitu dari mana asal manusia yaitu disebutkan dalam beberapa kita suci mulai dari Injil sampai Al Quran
Mengapa hanya Injil dan tidak Taurat atau Zabur,karena dalam Injil yang tersedia sekarang ini adalah Kitab Perjanjian Lama dan Baru dan didalam Perjanjian Lama isinya adalah mengenai Taurat dan Perjanjian Baru isinya adalah ajaran Kristiani atau Nasrani.Dan isi Perjanjian Lama tentu sudah berisi hal-hal yang berhubungan dengan Zabur.
Bahwa suatu ketika Tuhan berfirman kepada malaikat bahwa Dia akan menjadikan seorang khalifah dimuka bumi,tetapi kemudian malaikat bertanya mengapa Tuhan akan menjadikan khalifah atau manusia dimuka bumi karena menurut yang diamatinya bahwa kebanyakan manusia hanya membuat kerusakan dan pertumpahan darah.
Kemudian Tuhan menjawab dengan mengatakan bahwa Dia mengetahui pada yang tidak diketahui oleh malaikat,yang secara tidak langsung itu adalah urusan Tuhan dan dari sini pulalah kita sebagai manusia tidak dapat mengerti seluruhnya tentang hidup didunia dan manusia hanya bisa berusaha saja dan Tuhan yang menentukan.
Kemudian diciptakanNya manusia yang menurut kitab suci berasal dari tanah yang dinamakan Adam. Setelah itu diciptakan lagi pasangan Adam yaitu Hawa yang dijadikan dari sebagian tubuh Adam.
Kemudian Tuhan berfirman nikmatilah tempatmu, tetapi dengan syarat jangan dekati suatu pohon yang menghasilkan buah yang disebut buah khuldi.
Tetapi kemudian setan menggoda keduanya dan mereka tergelincir oleh pengaruh setan yang mengatakan apabila buah itu dimakan maka mereka berdua akan kekal.Dan darisini pulalah peran daripada setan yang pertama yaitu menggoda manusia,oleh karena itu faktor godaan adalah ujian bagi manusia.
Setelah Adam dan Hawa memakan buah khuldi tiba-tiba tampaklah aurat mereka (Al Quran : Al A’raf 22) dan kemudian mereka menutupinya dengan daun surga
Yang jadi pertanyaan penulis adalah bahwa apakah Adam dan Hawa sebelumnya tidak mempunyai aurat dan ini mungkin saja oleh karena selama waktu dari terciptanya Adam dan Hawa tidak ada masalah turunan dan kalau tempat itu seperti surga tentu tersedia tempat buang air besar dan buang air kecil.
Menurut penulis sebelum peristiwa memakan buah khuldi sistim pembuangan metabolisme tubuh tidak melalui pembuangan melalui alat genital maupun dubur dan mungkin melalui cara yang lain.
Dan setelah muncul aurat (alat genital) maka dari saat itu mulailah dipersiapkan perkembangan manusia dan setelah itu Adam dan Hawa yang kemudian bertaubat dan dilengkapi dengan ilmu maka siaplah diturunkan Adam dan Hawa kebumi
Dari sinipulalah kita melihat bahwa yang disebut khalifah mulai dari bentuk dasarnya adalah manusia yang kemudian bisa meningkat menjadi khalifah yang terbaik yaitu manusia beriman.
Untuk itulah dikirim terus nabi-nabi dan rasul untuk melengkapi manusia dengan iman, tetapi tidak semuanya dapat mengikuti ajakan itu dan bahkan ada nabi yang ummatnya dibinasakan karena ingkar terhadap Tuhan.
Ada lagi satu ayat dalam kitab suci ummat Islam yaitu surat Al Furqan ayat 54 yang berbunyi : Dia menciptakan manusia dari air dan disamping itu ada ayat lain yang mengatakan asal hewan adalah dari air (Al Quran : An Nur 45).
Sehingga penulis berpendapat dan hal ini masih perlu dibuktikan bahwa disamping manusia berasal dari tanah (turunan Adam) ada juga menusia yang berasal dari air yang menurut teori Barat bahwa adanya perkembangan manusia dari air yang mula-mula berbentuk ikan kemudian mendekati darat berubah menjadi makhluk darat dan selanjutnya berubah menjadi manusia primitif dan a

Misalnya kita lihatlah ada manusia yang berkelakuan ‘barbar’ yaitu kalau di Inggeris disebut kaum Viking yang datang dari Utara kemudian bercampur dengan penduduk asli yang akhirnya memwujudkan bangsa Inggeris.
Menurut penulis manusia yang berasal dari air ini datang dari arah Utara dan mungkin itupulalah yang dikatakan Soekarno dalam bukunya yang berjudul Soekarno Putra Fajar bahwa bangsa Indonesia berasal dari percampuran antara bangsa yang berasal dari Utara dan kemudian bercampur dengan penduduk asli dan kemudian ramuan pertama itu bercampur lagi dengan bermacam-macam bangsa yang akhirnya terwujudlah bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar